Akhir pekan menjelang lebaran, Saham IHSG ditutup lemah di level 4900
Akhir pekan menjelang lebaran, Saham IHSG ditutup lemah di level 4900
JAKARTA, FOREXBATAM.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup melemah 0,89 persen atau 45,06 poin ke level 4.971,58 pada penutupan perdagangan Jumat (1/7/2016).
Menguatnya sektor pertambangan sebesar 1,26 persen tidak mampu menahan laju pelemahan indeks konsumer (-1,8 persen), sektor manufaktur (-1,38 persen) dan sektor properti (1,06 persen), serta empat sektor lain.
Tujuh indeks sektoral penopang bursa turun signifikan setelah rilis data BPS mengenai inflasi Juni 2016 yang mencapai 0,66 persen, lebih tinggi dari estimasi semula sebesar 0,59 persen.
Dengan demikian, IHSG tidak dapat mempertahankan posisi di level 5.000 seperti pada perdagangan dua sesi sebelumnya.
Dari data RTI, IHSG di awal perdagangan dibuka di level 5.027,61 dan sempat menyentuh level tertinggi di 5.039,68.
Sebanyak 117 saham ditutup menguat, sementara 184 saham ditutup melemah dan 85 saham ditutup tetap. Net foreign buy di semua papan perdagangan mencapai Rp 983,9 miliar.
Sumber: kompas.com
JAKARTA, FOREXBATAM.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup melemah 0,89 persen atau 45,06 poin ke level 4.971,58 pada penutupan perdagangan Jumat (1/7/2016).
Menguatnya sektor pertambangan sebesar 1,26 persen tidak mampu menahan laju pelemahan indeks konsumer (-1,8 persen), sektor manufaktur (-1,38 persen) dan sektor properti (1,06 persen), serta empat sektor lain.
Tujuh indeks sektoral penopang bursa turun signifikan setelah rilis data BPS mengenai inflasi Juni 2016 yang mencapai 0,66 persen, lebih tinggi dari estimasi semula sebesar 0,59 persen.
Dengan demikian, IHSG tidak dapat mempertahankan posisi di level 5.000 seperti pada perdagangan dua sesi sebelumnya.
Dari data RTI, IHSG di awal perdagangan dibuka di level 5.027,61 dan sempat menyentuh level tertinggi di 5.039,68.
Sebanyak 117 saham ditutup menguat, sementara 184 saham ditutup melemah dan 85 saham ditutup tetap. Net foreign buy di semua papan perdagangan mencapai Rp 983,9 miliar.
Sumber: kompas.com